NIKMAT ALLAH SWT
Seharusnya kita ingat bahwa nikmat Allah SWT terlalu banyak. Sekiranya
kita hilang sesuatu nikmat yang Allah SWT pinjamkan ada banyak lagi
nikmat Allah SWT di alam ini.
Artinya : “Dan dia Telah memberikan
kepadamu (keperluanmu) dan segala apa yang kamu mohonkan kepadanya. dan
jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah)” (Q.S. Ibrahim : 34)
BERSYUKUR
Sebagai manusia kita perlu bersyukur akan nikmat yang kita kecapi
selama ini dan akan datang karena Allah SWT menjanjikan untuk
menambahkan lagi nikmat-Nya. Namun, jika kufur, kita akan menerima azab
yang pedih.
Artinya : “Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu
memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah
(nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), Maka
Sesungguhnya azab-Ku sangat pedih" (Q.S. Ibrahim : 7)
TIDAK PUTUS ASA
Jangan kita mudah putus asa dalam melakukan sesuatu kebaikan karena
Allah SWT mengizinkan kita mengubah kehidupan jika kita terus berusaha.
Artinya : “Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum
sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. dan
apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, Maka tak ada
yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka
selain Dia”
(Q.S. Ar-Ra’d : 11)
KEJADIAN ALLAH SWT TIDAK SIA-SIA
Sesuatu perkara yang kita tidak suka atau tidak sanggup menanggungnya
merupakan perkara yang terbaik untuk kita karena setiap perkara Allah
SWT tentukan adalah tidak sia-sia.
Artinya : “Boleh jadi kamu
membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula)
kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui,
sedang kamu tidak Mengetahui”
(Q.S. Al-Baqarah : 216)
BERSAMA ORANG BERIMAN
Selagi kita berada dalam kelompok orang yang beriman, maka kita tetap
mendapat pengiktirafan yang tinggi daripada Allah SWT. Biarpun manusia
memandang rendah kepada kita.
Artinya : “Janganlah kamu bersikap
lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah
orang-orang yang paling Tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang
beriman”
(Q.S. Al-Imran : 139)
RAHMAT ALLAH SWT SENANTIASA ADA
Rahmat Allah SWT sentiasa ada di setiap masa dan di mana sahaja untuk kita. Dia tidak suka kita berputus asa.
Artinya : “Dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah, Sesungguhnya
tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir" (Q.S.
Yusuf : 87)
ALLAH SWT TAHU KEMAMPUAN KITA
Suatu perkara yang kita tanggung sebenarnya mengikut kemampuan kita. Allah SWT maha mengetahui kemampuan setiap hamba-Nya.
Artinya : “Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan
kesanggupannya. ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya
dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (mereka
berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau
kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami
beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum
kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak
sanggup kami memikulnya. beri ma'aflah Kami; ampunilah Kami; dan
rahmatilah kami. Engkaulah penolong kami, Maka tolonglah kami terhadap
kaum yang kafir"
(Q.S. Al-Baqarah : 286)
KESENANGAN DI SEBALIK MUSIBAH
Tidak usah bimbang apabila ditimpa musibah karena dibalik musibah itu
ada hikmah dan mungkin nikmat yang lebih banyak bakal kita capai.
Artinya : “Karena Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan”
(Q.S. Al-Insyirah : 5-6)
PENAWAR BAGI UJIAN
Allah SWT menyukai orang yang sabar dan menjaga shalatnya. Dua amalan
ini merupakan perawat yang paling mujarab jika kita ditimpa ujian.
Artinya : “Dan sungguh akan kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit
ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. dan
berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.
(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun"
(Q.S. Al-Baqarah : 155-156)
TAUBAT SEGERA
Jika kita melakukan kesalahan, jangan ditunggu-tunggu lagi.
Bersegeralah memohon ampun dan bertaubat kepada Allah SWT kerana Dia
Maha Pengampun.
Artinya : “Sesungguhnya Taubat di sisi Allah
hanyalah Taubat bagi orang-orang yang mengerjakan kejahatan lantaran
kejahilan, yang Kemudian mereka bertaubat dengan segera, Maka mereka
Itulah yang diterima Allah taubatnya; dan Allah Maha mengetahui lagi
Maha Bijaksana. Dan tidaklah Taubat itu diterima Allah dari orang-orang
yang mengerjakan kejahatan (yang) hingga apabila datang ajal kepada
seseorang di antara mereka, (barulah) ia mengatakan : "Sesungguhnya saya
bertaubat sekarang". dan tidak (pula diterima taubat) orang-orang yang
mati sedang mereka di dalam kekafiran. bagi orang-orang itu Telah kami
sediakan siksa yang pedih”
(Q.S. An-Nisa : 17-18)
TAKWA ADALAH PENYELAMAT
Dalam setiap perkara atau situasi yang kita alami hendaklah kita bertakwa kepada Allah SWT karena ia akan menyelamatkan kita.
Artinya : “Barang siapa bertakwa kepada Allah niscaya dia akan
mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezki dari arah yang
tiada disangka-sangkanya. Dan barang siapa yang bertawakkal kepada Allah
niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah
melaksanakan urusan yang (dikehendaki)Nya. Sesungguhnya Allah Telah
mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu”
(Q.S. Ath-Thalaq : 2-3)
Semoga bermanfaat bagi kita semua dalam memotivasi diri dalam kehidupan. Amin
Rabu, 24 Juli 2013
AYAT-AYAT MOTIVASI DALAM AL-QUR'AN
Diposting oleh Ubhe Sintika di 23.11 0 komentar
Langganan:
Postingan (Atom)